Waspadai Tanda-Tanda Keguguran pada Masa Kehamilan

   

   Tanda-Tanda Keguguran pada Masa Kehamilan - Wanita mana yang tidak sedih ketika dia mengetahui bahwa janin dalam kandungannya telah mengalami keguguran. Bagi wanita yang benar-benar menginginkan kehadiran buah hati ditengah keluarganya, tentu hal ini akan menyisakan rasa pedih yang mendalam. Tidak jarang rasa bersalah pun dirasakan oleh kebanyakan wanita karena ia merasa telah gagal menjaga janin untuk suaminya. Ketika keguguran menimpa kandungan, wanita takut akan membuat kecewa sang suami yang telah menaruh harapan besar kepadanya sehingga tidak sedikit wanita mengalami stress dan trauma.

   Semua wanita tahu bahwa keguguran merupakan hal yang paling mengerikan. Beban, tanggung jawab serta tekanan membuat pemikiran tersebut sering muncul dibenak kebanyakan wanita. Dalam menjalani masa kehamilan, anda sangat tidak dianjurkan memikirkan apapun yang akan membuat anda stress. Kenapa? sebab stress bisa dikatakan sebagai salah satu penyebab gangguan pada kandungan. Meskipun demikian, anda tetaplah harus meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian karena salah-salah bisa saja kecerobohan menghampiri anda.

   Kewaspadaan bukanlah suatu hal sepele bagi wanita hamil, karena ini merupakan salah satu faktor terpenting untuk menjamin kelangsungan kandungan. Seberapa pentingkah rasa waspada tersebut? anda akan mengetahuinya lewat data berikut. Perlu anda ketahui bahwa tingkat kematian janin akibat dari keguguran masih terbilang cukup tinggi yakni 1-2 kasus dari 10 kehamilan. Dari perkiraan ini, diketahui sekitar 98 % diantaranya terjadi pada usia kehamilan yang baru menginjak 13 minggu. Resiko keguguran akan menurun ketika usia kehamilan sudah berada diatas usia 20 minggu.

   Mengapa angka kematian janin akibat keguguran masih begitu tinggi? saya berpendapat, salah satu penyebabnya dikarenakan kurangnya edukasi mengenai hal ini. Edukasi sangat penting untuk di ketahui oleh semua wanita hamil. Tidak dapat dipungkiri, meskipun anda sudah ekstra waspada, bahaya keguguran masih tetap mengintai. Dengan kata lain, waspada saja tidak cukup untuk mengantisipasi keguguran, perlu adanya pengetahuan mendasar seputar kehamilan dibalik kewaspadaan tersebut. Salah satu pengetahuan mendasar yang saya maksud adalah mengetahui apa saja tanda-tanda keguguran pada kehamilan. Setidaknya, dengan mengetahui tanda-tanda ancaman keguguran bisa membuat anda lebih peka dan tahu apa yang harus dilakukan.

Kenali Tanda Tanda Keguguran Berikut Ini 

Mengalami Perdarahan

   Pengetahuan mendasar mengenai tanda-tanda keguguran pada masa kehamilan yang pertama kali harus anda ketahui adalah perdarahan. Tanda-tanda yang satu ini merupakan ciri utama dan sinyal terkuat mengindikasikan wanita hamil akan mengalami keguguran. Dikatakan sebagai sinyal terkuat, sebab perdarah telah dialami oleh 3 dari 10 kasus keguguran. Satu kata yang harus anda tekankan adalah ini hanyalah sinyal. Jadi, keguguran masih bisa dicegah selama anda mendapatkan penanganan medis sesegera mungkin.

Rasa Nyeri

   Tanda mengindikasikan keguguran selanjutnya adalah rasa nyeri. Mungkin, rasa nyeri merupakan hal yang biasa terjadi pada kehamilan namun hal ini tidak biasa kalau saja rasa nyeri datang disertai dengan perdarahan hebat. Rasa nyeri tersebut hampir serupa dengan kram ketika sewaktu kehamilan masih di awal-awal. Umumnya, nyeri akan menyerang bagian sekitar kandungan seperti perut, panggul dan punggung belakang.

Jaringan atau Cairan Keluar dari Vagina

   Anda patut curiga jika sewaktu-waktu jaringan keluar dari vagina anda. Yang dimaksudkan jaringan ialah gumpalan darah serta janin yang masih berupa jaringan. Apabila kondisi ini anda alami maka langkah paling bijak untuk memastikan kondisi tersebut adalah dengan memeriksakan diri anda ke bidan atau dokter.

Gejala Kehamilan Berubah

   Tanda atau gejala keguguran yang terkahir adalah adanya perubahan gejala kehamilan. Mungkin, tanda-tanda tersebut memang bukanlah gejala umum pada kasus keguguran, itulah kenapa saya menempatkan gejala ini diposisi terakhir. Meski demikian, jangan anggap remeh sinyal yang satu ini karena perubahan tersebut begitu drastis. Bisa jadi perubahan gejala kehamilan disebabkan oleh penurunan pada hormon kehamilan.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Unknown — Saturday, September 24, 2016 — Add Comment — Kehamilan